DPR Bakal Panggil Basarnas usai Warganet Brasil Ramai-ramai Protes soal Evakuasi Juliana Marins

6 hours ago 4

loading...

Proses evakuasi WNA Brasil Juliana Marins (27) yang jatuh di jurang Gunung Rinjani. Foto/Istimewa

JAKARTA - Komisi V DPR bakal memanggil Badan Nasional Pencarian dan Pertolongan ( Basarnas ) untuk meminta keterangan terkait proses evakuasi seorang pendaki atau warga negara Brasil Juliana Marins (27) yang tewas usai jatuh ke jurang Gunung Rinjani . Diketahui, akun Instagram Basarnas turut diserbu netizen Brasil yang menyuarakan keprihatian atas musibah yang dialami Juliana.

Wakil Ketua Komisi V DPR Syaiful Huda menilai wajar warganet Brazil protes dan kecewa atas lambannya proses evakuasi Juliana. Menurutnya, potensi Juliana bisa selamat terbuka lebar bila evakuasi lebih cepat.

"Kami menilai respons netizen wajar saja disampaikan mengingat kondisi korban yang relatif baik sesaat setelah jatuh ke jurang. Andaikan proses penyelamatan bisa dilakukan lebih cepat maka peluang hidup korban akan lebih tinggi," kata Huda dalam keterangannya, Kamis (26/6/2025).

Baca juga: Debat Panas Netizen Brasil dan Indonesia soal Juliana Marins Tewas di Rinjani

"Maka kami akan meminta keterangan dari Basarnas terkait mekanisme penyelamat korban kenapa tidak bisa segera dilakukan. Apakah ada kendala dalam rantai pengambilan keputusan? Apakah karena ada keterbatasan sumber daya manusianya?” sambungnya.

Pertanyaan lain yang perlu dijelaskan Basarnas adalah apakah ada keterbatasan peralatan dan sarana pendukung lainnya dan apakah karena faktor cuaca buruk dan kondisi medan. Lebih lanjut, Huda menyampaikan, Badan SAR di berbagai negara maju menjadi salah satu indikator utama kesigapan Pemerintah dalam melindungi rakyatnya.

Read Entire Article
Prestasi | | | |