Fimela.com, Jakarta Sahabat Fimela, bagi sebagian orang memutuskan untuk menghabiskan masa tua di panti jompo mungkin terdengar asing, bahkan berat. Padahal, seiring waktu, banyak orang tua mulai mempertimbangkan pilihan ini demi kebaikan bersama terutama agar tidak merepotkan anak dan keluarga.
Apalagi bagi generasi milenial, yang saat ini sudah masuk di usia pra lansia. Pilihan ini bukanlah tanpa sebab. Kehidupan yang berat dan pengalaman merawat orang tua yang tidak mudah seringkali menjadi alasan mereka memilih untuk tinggal di panti jompo untuk menikmati masa pensiun.
Berdasarkan data, pada tahun 2021 proporsi penduduk lansia di Indonesia mencapai 10,82% dari total penduduk, dan angka ini diperkirakan naik menjadi 12% pada 2024. Kementerian Sosial pun mencatat sekitar 800 panti jompo beroperasi dengan total penghuni mencapai 25 ribu orang pada 2022.
Panti Jompo dan Stigma Ditelantarkan
Pilihan untuk tinggal di Panti Jompo memang terlihat berat dan menyedihkan bagi sebagian banyak orang. Nyatanya tidak seberat itu. Masih adanya stigma bahwa menitipkan orang tua ke panti jompo sama dengan mengasingkan atau menelantarkan mereka.
Padahal kini banyak panti jompo modern yang menawarkan layanan eksklusif dan fasilitas premium, mulai dari perawat pribadi, program kesehatan lengkap, hingga aktivitas yang membuat hari-hari lansia tetap berwarna seperti melukis, membaca buku di perpustakaan, yoga, billiard, golf, hingga karaoke.
Bagi generasi milenial, membayangkan hidup dengan lingkungan yang menyenangkan dan sama saat masa produktif tentu hal menyenangkan. Pensiun tidak lagi menjadi hal yang buruk, karena masih bisa melakukan hal yang disukai. Dapat melakukan kegiatan fisik tanpa merepotkan orang lain. Bagaimana, tidak bahagia?
Mengapa Tinggal di Panti Jompo Bukan Pilihan yang Buruk?
Panti Jompo bukanlah hal yang menyeramkan. Dengan semakin berkembangnya zaman dan pengetahuan, tinggal di Panti Jompo adalah pilihan bijak untuk menikmati masa pensiun. Sahabat Fimela, berikut adalah alasan mengapa tinggal di Panti Jompo bukanlah pilihan yang buruk.
Perawatan Lebih Optimal
Di panti jompo modern, para lansia mendapatkan pengawasan dan perawatan dari tenaga profesional, mulai dari dokter hingga perawat pribadi. Ini membantu menjaga kesehatan fisik dan mental mereka dengan lebih teratur.
Lingkungan Sosial yang Mendukung
Tinggal di panti jompo berarti para lansia bisa bertemu teman sebaya, berbagi cerita, mengikuti aktivitas bersama, dan saling mendukung. Ini dapat membantu mengurangi rasa kesepian yang sering dirasakan ketika tinggal sendirian di rumah.
Tidak Membebani Keluarga
Banyak orang tua merasa enggan merepotkan anak-anaknya yang sudah berkeluarga. Dengan tinggal di panti jompo, kebutuhan sehari-hari terjamin tanpa harus khawatir membebani anak atau cucu.
Fasilitas Lengkap dan Nyaman
Panti jompo eksklusif kini dilengkapi fasilitas modern layaknya hotel atau resort. Mulai dari ruang bersantai, taman, fasilitas olahraga, hingga pelayanan kebersihan dan makanan bergizi—semuanya dirancang agar para lansia tetap nyaman.
Menjaga Kemandirian
Dengan dukungan yang tepat, orang tua tetap bisa menjalani hari-hari secara mandiri sesuai kemampuannya. Hal ini berdampak baik bagi kepercayaan diri dan kebahagiaan mereka.
Pilihan Panti Jompo Eksklusif di Indonesia
Bagi Sahabat yang sedang menimbang opsi ini untuk orang tua tercinta, berikut beberapa rekomendasi panti jompo eksklusif di Indonesia beserta kisaran biayanya:
1. Sasana Tresna Wredha (STW) RIA
Pembangunan Terletak di Cibubur, STW RIA Pembangunan merupakan rumah susun khusus lansia. Selain fasilitas kamar dan makan, tersedia pula aktivitas olahraga dan layanan spiritual seperti pengajian dan kebaktian. Kisaran biaya per kamar berkisar Rp4 juta hingga Rp8 juta per bulan.
2. Rukun Senior Living (RSL)
Rukun Senior Living adalah hunian mewah untuk lansia yang terletak di Bogor. Biaya yang dikenakan sudah termasuk program kegiatan harian, layanan monitoring kesehatan, konsultasi dokter, makanan, camilan, kebersihan, dan laundry. Kisaran biaya per bulan adalah Rp19,5 juta–Rp32,4 juta untuk single, dan Rp27 juta–Rp45 juta untuk pasangan.
3. Graha Wredha AUSSI
Di Graha Wredha AUSSI, penghuni bisa menikmati fasilitas seperti salon, ruang makan, ruang serbaguna, taman, dan klinik bersama. Biaya per bulan bervariasi, mulai dari Rp5,5 juta hingga Rp20 juta, tergantung jenis kamar yang dipilih.
Di usia senja, orang tua juga berhak menikmati hidup dengan nyaman, mandiri, dan bahagia. Pilihan tinggal di panti jompo bukan lagi soal ‘menitipkan’, tetapi tentang memberikan ruang terbaik agar mereka tetap merasa dihargai, sehat, dan bisa menikmati hari tua dengan penuh keceriaan.
Semoga informasi ini bermanfaat.
Follow Official WhatsApp Channel Fimela.com untuk mendapatkan artikel-artikel terkini di sini.