Banjir Melanda Halmahera Selatan: 13.965 Jiwa Mengungsi, 1 Balita Meninggal

8 hours ago 7

loading...

Hujan berintensitas tinggi yang mengguyur Kabupaten Halmahera Selatan, Provinsi Maluku Utara menyebabkan banjir di lima kecamatan dan berdampak pada ribuan warga. Foto/BNPB

HALMAHERA SELATAN - Hujan berintensitas tinggi yang mengguyur Kabupaten Halmahera Selatan, Provinsi Maluku Utara sejak Sabtu (21/6/2025) pukul 16.00 hingga Minggu (22/6/2025) pukul 04.30 WIT menyebabkan banjir di lima kecamatan dan berdampak pada ribuan warga. Berdasarkan data yang diterima Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB), banjir melanda 15 desa di Kecamatan Bacan, Bacan Selatan, Gane Barat, Gane Timur, dan Gane Timur Selatan.

"Satu balita berusia dua tahun dinyatakan meninggal dunia setelah terbawa arus, dan satu orang mengalami luka akibat sengatan listrik," kata Kepala Pusat Data, Informasi, dan Komunikasi Kebencanaan BNPB Abdul Muhari dalam keterangan resminya, Senin (23/6/2025).

Sementara, sebanyak 4.182 kepala keluarga (KK) atau 13.965 jiwa mengungsi ke lokasi aman. Titik pengungsian tersebar di empat lokasi, yaitu Kantor BPBD, Masjid Raya Al-Khairat, Masjid Sultan Bacan, dan SMP Negeri 1 Bacan.

Baca juga: Banjir Bandang Pohuwato Telan Korban Jiwa dan Ribuan Warga Mengungsi, Kemensos Kirim Bantuan

"Di samping itu, Dinas Sosial dan Tagana telah mendirikan dapur umum di Lapangan Merdeka Labuha dan Desa Amasing Kota Utara," kata Aam sapaan Abdul Muhari.

Banjir mengakibatkan 1.522 rumah terdampak. Selain itu, empat rumah mengalami rusak berat, tiga rusak ringan, dua jembatan rusak berat, satu jembatan rusak ringan, dan satu bronjong sepanjang 40 meter mengalami kerusakan.

Read Entire Article
Prestasi | | | |