loading...
Program penanaman 500 bibit mangrove di Pantai Nipah, Desa Malaka, Kecamatan Pemenang, Lombok Utara. FOTO/dok.SindoNews
JAKARTA - PT Sucorinvest Asset Management (Sucor AM) memantapkan langkah awal dalam membangun investasi berkelanjutan dengan mengintegrasikan prinsip Environmental, Social, and Governance (ESG) ke dalam seluruh lini bisnisnya. Komitmen tersebut diwujudkan melalui program penanaman 500 bibit mangrove di Pantai Nipah, Desa Malaka, Kecamatan Pemenang, Lombok Utara.
Program ini menjadi bagian dari inisiatif perusahaan untuk mendukung Peraturan Otoritas Jasa Keuangan (OJK) No. 51/POJK.03/2017 tentang Penerapan Keuangan Berkelanjutan serta mendorong tercapainya Sustainable Development Goals (SDGs).
"Keberlanjutan bukan sekedar tren, melainkan sebuah keharusan. Ini adalah langkah awal dari transformasi jangka panjang kami agar investasi hari ini membawa manfaat nyata bagi masa depan," ujar Direktur dan Ketua Komite ESG Sucor AM, Fajrin Hermansyah, dalam keterangannya, Rabu (18/6).
Baca Juga: MNC Sekuritas dan Sucor AM Edukasi Pasar Modal Syariah di Universitas Swadaya Gunung Jati Cirebon
Program tersebut menekankan pentingnya restorasi kawasan pesisir sebagai bagian dari upaya pelestarian lingkungan. Namun, lebih dari itu, Sucor AM juga menargetkan dampak sosial dan ekonomi dengan melibatkan warga lokal dalam proses penanaman, perawatan, dan pemantauan pohon mangrove.