Rumah 36 m² Bisa Tampil Kece, Begini Cara Menatanya Biar Terlihat Cozy dan Instagramable

Fimela.com, Jakarta Memiliki rumah berukuran 36 m² memang sering dianggap sebagai tantangan dalam hal penataan. Namun, dengan strategi yang tepat, hunian mungil ini bisa diubah menjadi ruang yang fungsional, nyaman, dan bahkan estetis, persis seperti yang sering kita lihat di media sosial.

Rahasia utama untuk membuat rumah 36 m² terlihat Instagramable adalah dengan memaksimalkan setiap sudut ruangan yang ada. Ini termasuk memilih furnitur yang cerdas dan menciptakan ilusi ruang yang terasa lebih luas dari ukuran sebenarnya.

Dalam artikel ini, kami akan mengupas berbagai tips dan trik secara mendalam, mulai dari cara memanfaatkan pencahayaan hingga memilih interior yang esensial. Semua ini bertujuan untuk membantu Anda mengubah rumah mungil menjadi hunian impian yang siap dipamerkan. Bagaimana caranya? Mari kita telusuri lebih lanjut!

Butuh ide mendirikan restoran mungil yang bisa menarik banyak pengunjung, Berikut ini Rumah.com, mengutip dari laman Countryliving.com menampilkan delapan restoran kecil dengan desain unik dari seluruh dunia.

Pencahayaan memainkan peran penting dalam menciptakan ilusi ruang yang lebih luas pada ruangan kecil. Memanfaatkan cahaya alami secara maksimal dapat membuat ruangan terasa lebih terbuka dan lapang, mengurangi perasaan sempit yang kerap kali melekat pada hunian berukuran terbatas.

Menggunakan cahaya alami adalah salah satu cara terbaik untuk membuat ruangan kecil terasa lebih besar dan lebih terbuka. Untuk mencapai hal ini, pilihlah gorden tipis atau transparan yang memungkinkan cahaya masuk sepenuhnya, dan hindari penggunaan gorden tebal atau berwarna gelap yang dapat menghalangi aliran cahaya.

Selain cahaya alami, pencahayaan buatan yang tepat juga sangat penting. Dengan pencahayaan yang tepat, suasana ruangan dapat diubah sehingga terasa lebih luas. Gunakan berbagai sumber cahaya, seperti lampu langit-langit, lampu meja, dan lampu lantai, untuk menciptakan lapisan cahaya yang menarik.

Pilihlah lampu dengan desain minimalis dan pastikan pencahayaan tersebar merata di seluruh ruangan. Lampu dinding atau lampu gantung yang ramping juga bisa menjadi pilihan yang tepat untuk menghemat ruang lantai.

Warna memiliki dampak signifikan pada persepsi ukuran ruangan, terutama pada hunian 36 m. Warna-warna terang dan netral memiliki kemampuan memantulkan cahaya, yang secara efektif membuat ruangan terasa lebih besar dan cerah.

Warna-warna terang seperti putih, krem, abu-abu muda, atau pastel dapat membuat ruangan kecil terasa lebih luas dan lapang karena memantulkan cahaya. Aplikasikan warna-warna ini pada dinding, langit-langit, dan furnitur utama seperti sofa atau lemari untuk menciptakan kanvas yang lapang.

Meskipun dominan warna terang, Anda tetap bisa menambahkan sentuhan personal. Sentuhan warna cerah dapat dihadirkan melalui aksesori, bantal, atau dekorasi kecil lainnya tanpa mengorbankan kesan luas yang telah dibangun oleh skema warna dasar.

Dalam menata rumah berukuran 36 m², setiap perabot harus memiliki fungsi ganda atau dirancang khusus untuk menghemat ruang. Furnitur multifungsi menjadi solusi cerdas untuk memaksimalkan setiap sudut yang ada.

Furnitur multifungsi adalah kunci utama dalam memaksimalkan ruang di apartemen kecil. Bayangkan sebuah sofa yang bisa berubah menjadi tempat tidur, meja kopi yang dilengkapi dengan ruang penyimpanan, atau ottoman yang bisa digunakan sebagai tempat duduk sekaligus penyimpanan. Contohnya termasuk tempat tidur dengan laci di bawahnya, meja makan yang bisa dilipat, atau bangku yang juga berfungsi sebagai kotak penyimpanan.

Selain multifungsi, ukuran furnitur juga sangat penting. Pilihlah furnitur yang sesuai dengan proporsi ruangan. Furnitur yang terlalu besar akan membuat ruangan terasa sempit, sementara furnitur yang terlalu kecil akan tampak tidak seimbang.

Hindari memilih furnitur yang terlalu besar atau berat; sebaliknya, pilihlah desain yang ramping, berkaki tinggi, atau transparan seperti meja kaca untuk menciptakan kesan ruang yang ringan dan terbuka.

Cermin merupakan salah satu elemen dekorasi yang paling efektif untuk menciptakan ilusi ruangan yang lebih luas dan terang, terutama dalam hunian berukuran 36 m². Dengan kemampuannya memantulkan cahaya dan memberikan kedalaman visual, cermin menjadi aset berharga dalam mendesain interior.

Kemampuan cermin untuk memantulkan sinar dan menciptakan ilusi kedalaman dapat membuat ruangan terasa lebih lapang dari ukuran aslinya. Penempatan cermin yang tepat dapat secara signifikan mengubah persepsi terhadap ruang tersebut.

Untuk mendapatkan efek terbaik, letakkan cermin besar di dinding yang berhadapan langsung dengan jendela. Hal ini memungkinkan cermin untuk memantulkan cahaya alami dan pemandangan luar, memberikan kesan terbuka dan cerah. Selain itu, cermin juga dapat ditempatkan di area sempit seperti lorong untuk memberikan kesan luas dan mengurangi perasaan terhimpit.

Kerapian adalah elemen penting untuk menciptakan rumah kecil yang terlihat menawan dan Instagramable. Dengan penyimpanan yang cerdas, Anda tidak hanya bisa menjaga barang-barang tetap teratur, tetapi juga mengurangi kekacauan visual yang sering membuat ruangan terasa lebih sempit.

Manfaatkan dinding sebagai solusi penyimpanan vertikal. Rak dinding, lemari tinggi, atau unit penyimpanan yang dipasang di dinding dapat membantu menghemat ruang lantai yang sangat berharga. Gunakan rak terbuka untuk memajang barang-barang dekoratif yang menarik, sementara kotak penyimpanan tertutup dapat menyembunyikan barang-barang yang kurang estetis.

Penyimpanan tersembunyi juga memainkan peran penting. Misalnya, laci di bawah tempat tidur atau bangku penyimpanan dapat menjaga kerapian dan mengurangi kekacauan visual di rumah Anda.

Pilihlah furnitur yang dilengkapi dengan penyimpanan internal untuk menyembunyikan barang-barang yang tidak ingin Anda tampilkan. Dengan demikian, tampilan rumah Anda akan tetap bersih dan rapi, menciptakan suasana yang nyaman dan menawan.

Untuk rumah berukuran 36 m, setiap elemen interior harus dipilih dengan cermat untuk memastikan fungsionalitas dan estetika yang optimal. Pemilihan perabot yang tepat akan sangat mendukung tujuan membuat hunian terlihat luas dan Instagramable.

• Sofa Bed atau Sofa Modular: Sofa bed adalah pilihan ideal untuk ruang tamu kecil karena dapat berfungsi ganda sebagai tempat duduk di siang hari dan tempat tidur tambahan di malam hari.
• Meja Makan Lipat atau Meja Bar: Meja makan lipat atau meja bar yang menempel di dinding adalah solusi cerdas untuk area makan di rumah kecil, karena dapat dilipat saat tidak digunakan. Ini secara signifikan menghemat ruang lantai yang berharga.
• Rak Dinding atau Unit Penyimpanan Vertikal: Memanfaatkan ruang vertikal dengan rak dinding atau lemari tinggi adalah keharusan untuk penyimpanan di rumah kecil, membantu menjaga barang-barang tetap terorganisir tanpa memakan ruang lantai.
• Cermin Besar: Cermin besar adalah elemen dekoratif dan fungsional yang wajib ada di rumah kecil untuk menciptakan ilusi ruang yang lebih luas dan memantulkan cahaya.
• Pencahayaan Berlapis (Lampu Langit-langit, Lampu Meja, Lampu Dinding): Kombinasi berbagai jenis pencahayaan sangat penting untuk menciptakan suasana yang nyaman dan membuat ruangan kecil terasa lebih besar.