loading...
Manusia purba berburu. Foto/ IFL SCIENCE
LONDON - Para peneliti membuat penemuan luar biasa berupa bebatuan berusia 9.000 tahun dengan gambar terukir di dalamnya, diposisikan di samping jejak kaki yang diyakini milik dinosaurus dari Periode Cretaceous sekitar 66 juta tahun yang lalu.
BACA JUGA - Gigi Manusia Purba Berusia Jutaan Tahun Ditemukan
Gambar-gambar tersebut, yang dikenal sebagai petroglif, ditemukan di situs pertanian Serrote do Letreiro di Paraíba, Brasil Timur.
Para peneliti pertama kali menemukan tanda tersebut pada tahun 1975, tetapi survei terkini yang dilakukan dengan menggunakan pesawat tanpa awak menemukan gambar tersebut.
Sketsa-sketsa tersebut memiliki gaya yang berbeda, yang mengisyaratkan bahwa ada banyak manusia yang terlibat. Tim tersebut yakin ukiran-ukiran tersebut sengaja ditempatkan di samping jejak dinosaurus, dengan beberapa di antaranya berjarak sekitar dua hingga empat inci.
Temuan tersebut menunjukkan karya seni tersebut kemungkinan milik "kelompok kecil pemburu dan pengumpul seminomaden" yang tinggal di wilayah tersebut antara 9.400 dan 2.620 tahun yang lalu.
"Prasasti kuno (petroglif), yang ditempatkan secara strategis di sekitar jejak kaki dinosaurus, menunjukkan penghormatan yang mendalam terhadap jejak fosil di antara masyarakat adat kuno Brasil ," tulis Leonardo Troiano , Koordinator Kerjasama dan Promosi di Institut Warisan Seni dan Sejarah Nasional (Brasil).